PEMBINAAN DAN SOSIALISASI CABANG DINAS WILAYAH VI JAWA TENGAH TENTANG KEPEGAWAIAN, TATA KELOLA KEUANGAN, DAN ADMINISTRASI SEKOLAH DI SMKN 1 JENAR SRAGEN
Rabu, 8 Desember 2021 telah diadakan pembinaan dan sosialisasi dari Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Jawa Tengah mengenai kepegawaian, tata kelola keuangan, dan administrasi sekolah di SMKN 1 Jenar Sragen. Kegiatan diawali dengan pembukaan dan sambutan oleh Kepala Sekolah yaitu Bapak Drs. Suyono, M.Pd. kemudian dilanjutkan sambutan sekaligus pembinaan dari perwakilan Cabang Dinas yaitu Bapak Hermansyah, S.Pd. Kegiatan sosialisasi ini diisi oleh 3 narasumber yaitu Bapak Hermansyah, S.Pd., Bapak Agus Pratomo, S.Pd., dan Bapak Ujang Rahmat, S.H.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi bapak ibu guru dan karyawan SMK Negeri 1 Jenar tentang segala hal yang berkaitan dengan kepegawaian, tata Kelola keuangan, dan administrasi sekolah. Harapannya setelah adanya pembinaan dan sosialisasi ini, bapak ibu guru dan karyawan SMK Negeri 1 Jenar semakin disiplin dan bertanggungjawab dalam bekerja dengan setulus hati.
Materi pertama yang disampaikan adalah mengenai administrasi sekolah. Materi ini disampaikan oleh Bapak Hermansyah, S.Pd. selaku Ka. Subbag TU Cabang Dinas Wilayah VI. Pengelolaan keuangan sekolah terdiri dari beberapa Unsur yaitu Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, dan Kasubag TU. Semua warga sekolah berpartisipasi dalam mengelola sekolah dengan anggaran yg bersumber dari BOS dan BOP. Sekolah boleh mengelola Unit Produksi (UP) yang dapat menjadi salah satu sumber pendapatan sekolah. Pangsa pasar UP tidak harus dengan DU/DI, dengan desa juga tidak masalah. Misalnya untuk pengadaan, warga desa butuh yg dekat atau lokal. Sekolah harap membuat RKM, RKT, dan RKAS sesuai kebutuhan. Tahapan diikuti dan dimusyawarahkan, adopsi hal-hal best practice, inovatif, dan hal-hal baru.
Menurut Bapak Hermansyah, S.Pd. , setiap kita punya konsep dasar dalam bekerja, yaitu: harus tahu apa itu masalah, terbiasa dengan merumuskan potensi (potensi adalah sesuatu yg mungkin untuk dikembangkan, baik itu SDA, SDM, maupun barang dan jasa), manajemen seni menyelesaikan masalah, dan evaluasi kegiatan dengan mengukur atau menilai apa yg telah kita lakukan. Ciri sekolah yang baik adalah 3P, yaitu PENAMPILAN, PELAYANAN (indikator kita bisa bekerja apa tidak yaitu dengan kepuasan pelanggan), dan PRESTASI (semua siswa dipastikan berkontribusi di sekolah, siswa yang dulunya tidak bisa menjadi bisa, adanya peningkatan akhlak dst).
Cara Membuat Surat yaitu cantumkan regulasi, stakeholder (berkaitan dengan apa, berhubungan dengan siapa), dan benefitnya (kegunaan surat). Surat-surat boleh dibuat TU, atau dibuat sendiri-sendiri oleh yang berkepentingan tetapi diverifikasi TU.
Materi kedua adalah mengenai kepegawaian. Materi ini disampaikan oleh Bapak Agus Pratomo, S.Pd. Masukan dari beliau adalah sekolah diharap menjaga asset milik pemerintah, banyak hal yang musti dibenahi di SMKN 1 Jenar. Dasar PP 94 th 2021 yang tidak lepas dr UU no 5 th 2014, ASN terdiri dari PNS dan PPPK. Disiplin PNS bermula dari pemerintah yang menjamin keteraturan terpeliharanya tata tertib PNS. Harapannya PNS mempunyai kinerja yang baik, berkualitas, dan berintegritas. Tolok Ukur disiplin adalah Kehadiran di tempat kerja.
Materi kedua adalah mengenai kepegawaian. Materi ini disampaikan oleh Bapak Ujang Rahmat, S.H. Tugas dari Cabang Dinas adalah mengendalikan keuangan sekolah (BOP dan BOS). Untuk dana BOP dikendalikan penuh oleh cabdin. Kepala sekolah menetapkan tim pengelola keuangan skolah dan RKAS yg dirancang oleh Wakil Kepala Sekolah. Tugas dari Kasubbag TU mengkoordinir RKT dan RKAS yang disusun sekolah.
Kegiatan pembinaan dan sosialisasi dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 13.00 WIB. Setiap selesai materi diadakan sesi tanya jawab dengan narasumber. Secara keseluruhan kegiatan berlangsung dengan lancar dan tetap mematuhi protokol Kesehatan yaitu selalu menjaga jarak dan memakai masker.
