Dalam Rangka Sinkronisasi antara santuan pendidikan SMK Negeri 1 Jenar Kabupaten Sragen dengan Dunia Usaha, Dunia Industri dan Dunia Kerja. SMK Negeri 1 Jenar melaksanakan Forum Group Diskusi dengen Mitra DUDI. Kegiatan ini dihadiri Mitra DUDI dari PT. JAYA ASRI GARMINDO dan dari SEKAR JATI AUTO SERVICE.
Hal ini dilakukan dalam rangka berupaya menyelarasakan kurikulum dan sistem pembalajaran di SMK Negeri 1 Jenar dengan DUDI agar lulusan SML Negeri 1 Jenar memiliki kompetensi dan kemampuan sesuai dengan kebutuhan Industri.
Selamat Datang di SMK Negeri 1 Jenar
SMK Negeri 1 Jenar, dengan akreditasi A, adalah sekolah kejuruan yang berkomitmen mencetak lulusan berkualitas dan siap kerja. Sekolah ini menawarkan berbagai program studi yang menarik, seperti :
- Teknik Otomotif
- Teknik Konstruksi dan Perumahan
- Desain Komunikasi Visual
- Busana
Dilengkapi dengan laboratorium modern, workshop terlengkap, dan perpustakaan yang kaya akan referensi, siswa akan mendapatkan pengalaman belajar yang optimal. Selain itu, SMK Negeri 1 Jenar juga aktif dalam berbagai kompetisi tingkat regional maupun nasional, sehingga siswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan potensi diri dan meraih prestasi.
SMK NEGERI 1 JENAR ADAKAN SOSIALISASI PROGRAM SEKOLAH KEPADA ORANG TUA/ WALI MURID
Bertempat di halaman sekolah, pada hari Selasa 30 Juli 2024 SMK Negeri 1 Jenar; menggelar hajatan besar, berupa sosialisasi program sekolah tahun 2024/ 2025, dengan menghadirkan seluruh orang tua/ wali siswa. Acara digelar secara bergelombang sejak pagi hingga sore hari. Untuk pagi hari, jam 08.00 wib sampai dengan jam 09.30 WIB menghadirkan orang tua/ wali siswa kelas XII sejumlah 278. Disusul pada jam 10.00 WIB sampai dengan jam 11.30 WIB menghadirkan orang tua/wali; siswa kelas XI, sejumlah 278. Dan pada jam 13.00 WIB sampai dengan jam 15.00 WB menghadirkan orang tua /wali siswa kelas X sejumlah 311.
Orang tua/wali siswa disambut dengan hadroh SMKN 1 Jenar, pada saat datang di sekolah. Secara umum acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, doa dan acara inti yang merupakan sosialisasi program sekolah kepada orang tua/ wali siswa. Di sela sela acara diselingi penampilan tari-tari maupun persembahan lagu-lagu dari siswa siswi sebagai hasil kegiatan ekstrakurikuler sekolah. Selain program sekolah juga dilakukan perkenalan wakil kepala sekolah, ketua program keahlian, serta wali kelas dan guru BP/BK kepada orang tua/ wali siswa.
Antusiasme orang tua/wali siswa mengikuti sosialisasi program sekolah. Sosialisasi program sekolah dilakukan oleh Kepala Sekolah, dilanjutkan oleh para wakil kepala sekolah, sesuai dengan bidang yang ditanganinya. Yang secara umum meliputi kriteria kenaikan kelas, seragam, informasi kemajuan sekolah dan kegiatan kesiswaan, serta hal yang terkait dengan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) tahun 2024/ 2025, yang seluruhnya berjalan secara sistem dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Dalam sistem itu sekolah hanya bisa menerima peserta didik secara online oleh sistem. Sebagai gambaran bahwa SMKN 1 Jenar tahun ini diijinkan untuk membuka sembilan rombel dengan masing-masing rombel berisi 36 peserta didik. Namun sampai batas akhir daftar ulang yang melakukan daftar ulang hanya 311 peserta didik, dari yang seharusnya 324 peserta didik, maka kursi yang kosong tetep dibiarkan kosong yaitu sebanyak 13.
Pada sesi pertama lebih ditekankan program sekolah yang terkait dengan PKL (Praktik Kerja Lapangan) bagi siswa kelas XII. Terkait dengan program ini sekolah mengharap bantuan dan kerjasama dari orang tua/ wali siswa untuk membantu melakukan pengawasan kepada putra putrinya dengan baik, mengkomunikasikan dengan pihak sekolah jika ada sesuatu yang terkait dengan PKL, karena kegiatan itu akan berlangsung selama satu semester penuh. Disampaikan juga juga kegiatan PKL tidak ditarik biaya apapun. Oleh karena itu sebagai bentuk kerjasama timbal balik dalam pendidikan sekolah sangat mengharapkan dukungan dan bantuan pengawasan siswa selama masa PKL.
Sesi kedua, yaitu orang tua/ wali siswa kelas XI diisi dengan berbagi program kegiatan sekolah, terutama terkait dengan ketertiban dankepatuhan terhadap tata tertib sekolah serta kegiatan ekstrakurikuler. Termasuk di dalamnya adalah pengadaan seragam praktek dan seragam olah raga. Dalam hal ini sekolah hanya menyampaikan model gambar dan warna kain, selanjutnya untuk pengadaannya diserahkan kepada orang tua/ wali siswa masing masing.
Sesi ketiga adalah sesi yang paling lama dan diikuti oleh peserta paling banyak, yaitu 311 orang tua/ wali siswa kelas X. dalam kesempatan ini ketua komite sekolah, Bapak Alim menyerahkan semua siswa kepada pihak sekolah untuk dikelola sebaik baiknya demi masa depan peserta didik.
Selain materi umum terkait kebijakan sekolah tentang pengadaan seragam yang berlaku di sekolah, dan mekanisme pengadaannya yang diserahkan kepada masing masing orang tua siswa, sesi ini juga disampaikan tentang berbagai kegiatan ekstra yang bisa diikuti oleh peserta didik sesuai pilihannya masing masing. Meski demikian tetap harus mengikuti satu jenis ekstra yang ada di sekolah, dan harus diikuti dengan sungguh sungguh dan bertanggungjawab jika sudah menentukan pilihan ekstra. Dalam rangka penumbuhkembangan karakter peserta didik maka khusus kelas X, tahun ini akan ada kegiatan ketarunaan selama enam bulan. Tiga bulan di semester ganjil, dan tiga bulan di semester genap. Ketarunaan akan dilakukan pihak sekolah dengan Koramil Jenar, setiap seminggu sekali secara bergantian sesuai mekanisme yang akan diatur oleh lini kesiswaan.Terkait seragam sekolah, SMKN 1 Jenar mengatur penggunaan seragam sekolah sebagai berikut : Senin dan Selasa memakai pakaian OSIS abu abu putih dengan atribut lengkap, Rabu memakai seragam khas yaitu biru abu abu, Kamis memakai seragam batik bebas, dan Jumat memakai seragam pramuka. Khusus untuk batik dengan ketentuan batik bebas lengan pendek untuk siswa putra dan lengan panjang untuk putri, dengan bawahan warna hitam. Batik tidak diperkenan memakai batik perguruan, batik organisasi profesi, batik ormas maupun batik partai politik. Sedang bawahan tidak diperkenan memakai jeans.Untuk seragam khas hari Rabu, khusus kelas X memakai seragam biru elektrik yang sekaligus akan dipergunakan sebagai seragam pendidikan keterunaan.
Semoga program program sekolah bisa berjalan baik dan lancar dengan dukungan orang tua/ wali siswa yang telah diberi sosialisasi tentang program sekolah. Bahu membahu semua stakeholder SMKN 1 Jenar akan menjadikan sekolah semaikin berkembang dan maju dari waktu kewaktu. Semoga.
Orang tua/wali siswa disambut dengan hadroh SMKN 1 Jenar, pada saat datang di sekolah. Secara umum acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, doa dan acara inti yang merupakan sosialisasi program sekolah kepada orang tua/ wali siswa. Di sela sela acara diselingi penampilan tari-tari maupun persembahan lagu-lagu dari siswa siswi sebagai hasil kegiatan ekstrakurikuler sekolah. Selain program sekolah juga dilakukan perkenalan wakil kepala sekolah, ketua program keahlian, serta wali kelas dan guru BP/BK kepada orang tua/ wali siswa.
Antusiasme orang tua/wali siswa mengikuti sosialisasi program sekolah. Sosialisasi program sekolah dilakukan oleh Kepala Sekolah, dilanjutkan oleh para wakil kepala sekolah, sesuai dengan bidang yang ditanganinya. Yang secara umum meliputi kriteria kenaikan kelas, seragam, informasi kemajuan sekolah dan kegiatan kesiswaan, serta hal yang terkait dengan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) tahun 2024/ 2025, yang seluruhnya berjalan secara sistem dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Dalam sistem itu sekolah hanya bisa menerima peserta didik secara online oleh sistem. Sebagai gambaran bahwa SMKN 1 Jenar tahun ini diijinkan untuk membuka sembilan rombel dengan masing-masing rombel berisi 36 peserta didik. Namun sampai batas akhir daftar ulang yang melakukan daftar ulang hanya 311 peserta didik, dari yang seharusnya 324 peserta didik, maka kursi yang kosong tetep dibiarkan kosong yaitu sebanyak 13.
Pada sesi pertama lebih ditekankan program sekolah yang terkait dengan PKL (Praktik Kerja Lapangan) bagi siswa kelas XII. Terkait dengan program ini sekolah mengharap bantuan dan kerjasama dari orang tua/ wali siswa untuk membantu melakukan pengawasan kepada putra putrinya dengan baik, mengkomunikasikan dengan pihak sekolah jika ada sesuatu yang terkait dengan PKL, karena kegiatan itu akan berlangsung selama satu semester penuh. Disampaikan juga juga kegiatan PKL tidak ditarik biaya apapun. Oleh karena itu sebagai bentuk kerjasama timbal balik dalam pendidikan sekolah sangat mengharapkan dukungan dan bantuan pengawasan siswa selama masa PKL.
Sesi kedua, yaitu orang tua/ wali siswa kelas XI diisi dengan berbagi program kegiatan sekolah, terutama terkait dengan ketertiban dankepatuhan terhadap tata tertib sekolah serta kegiatan ekstrakurikuler. Termasuk di dalamnya adalah pengadaan seragam praktek dan seragam olah raga. Dalam hal ini sekolah hanya menyampaikan model gambar dan warna kain, selanjutnya untuk pengadaannya diserahkan kepada orang tua/ wali siswa masing masing.
Sesi ketiga adalah sesi yang paling lama dan diikuti oleh peserta paling banyak, yaitu 311 orang tua/ wali siswa kelas X. dalam kesempatan ini ketua komite sekolah, Bapak Alim menyerahkan semua siswa kepada pihak sekolah untuk dikelola sebaik baiknya demi masa depan peserta didik.
Selain materi umum terkait kebijakan sekolah tentang pengadaan seragam yang berlaku di sekolah, dan mekanisme pengadaannya yang diserahkan kepada masing masing orang tua siswa, sesi ini juga disampaikan tentang berbagai kegiatan ekstra yang bisa diikuti oleh peserta didik sesuai pilihannya masing masing. Meski demikian tetap harus mengikuti satu jenis ekstra yang ada di sekolah, dan harus diikuti dengan sungguh sungguh dan bertanggungjawab jika sudah menentukan pilihan ekstra. Dalam rangka penumbuhkembangan karakter peserta didik maka khusus kelas X, tahun ini akan ada kegiatan ketarunaan selama enam bulan. Tiga bulan di semester ganjil, dan tiga bulan di semester genap. Ketarunaan akan dilakukan pihak sekolah dengan Koramil Jenar, setiap seminggu sekali secara bergantian sesuai mekanisme yang akan diatur oleh lini kesiswaan.Terkait seragam sekolah, SMKN 1 Jenar mengatur penggunaan seragam sekolah sebagai berikut : Senin dan Selasa memakai pakaian OSIS abu abu putih dengan atribut lengkap, Rabu memakai seragam khas yaitu biru abu abu, Kamis memakai seragam batik bebas, dan Jumat memakai seragam pramuka. Khusus untuk batik dengan ketentuan batik bebas lengan pendek untuk siswa putra dan lengan panjang untuk putri, dengan bawahan warna hitam. Batik tidak diperkenan memakai batik perguruan, batik organisasi profesi, batik ormas maupun batik partai politik. Sedang bawahan tidak diperkenan memakai jeans.Untuk seragam khas hari Rabu, khusus kelas X memakai seragam biru elektrik yang sekaligus akan dipergunakan sebagai seragam pendidikan keterunaan.
Semoga program program sekolah bisa berjalan baik dan lancar dengan dukungan orang tua/ wali siswa yang telah diberi sosialisasi tentang program sekolah. Bahu membahu semua stakeholder SMKN 1 Jenar akan menjadikan sekolah semaikin berkembang dan maju dari waktu kewaktu. Semoga.