PENTINGNYA PENGUASAAN KOSAKATA DALAM PEMAHAMAN TEKS BAHASA INGGRIS

Tingkat kesuksesan setiap siswa dalam pembelajaran bahasa inggris sebagai bahasa asing sangat bervariasi. Dalam pembelajaran bahasa inggris sebagai bahasa asing, tidak semua peserta didik mempunyai prestasi yang tinggi dimana ada sebagian peserta didik yang memiliki prestasi yang lebih rendah walau dihadapkan dengan konteks yang sama seperti guru, mata pelajaran, dan situasi. Belajar bahasa asing adalah tugas yang sulit dan kompleks, yang membutuhkan banyak waktu, kesabaran dan usaha. Para siswa juga menganggap bahwa bahasa yang dipelajari terdengar aneh dan asing, kosakata dan tata bahasanya terlihat menakutkan, sulit dan tidak rasional. Pemahaman membaca peserta didik dipercaya memiliki hubungan dengan penguasaan kosakata mereka. Penguasaan kosakata bahasa inggris peserta didik berkontribusi dalam membantu mereka memahami teks bacaan. Dalam meningkatkan prestasi bahasa inggris peserta didik dalam proses pembelajaran bahasa khususnya pemahaman bacaan, peran kosakata sangat dibutuhkan untuk mencapai keberhasilan. Kosakata sebagai bagian penting dalam komunikasi, sehingga sangat dibutuhkan dalam empat skill bahasa inggris yaitu listening, speaking, reading, dan writing. Sebelum peserta didik mampu memahami arti dari sebuah teks, mereka harus memahami kosa kata terlebih dahulu. Mereka akan berhenti memahami makna dari sebuah teks bahasa inggris karena keterbatasan penguasaan kosakata bahasa inggris. Kontrasnya, semakin banyak membaca dapat memperluas penguasaan kosakata bahasa inggris peserta didik. Itu berarti bahwa dengan lebih banyak membaca buku dan teks bahasa inggris, peserta didik akan dapat menambah kosakata untuk penguasaan kosakata mereka.       

Pada umumnya, membaca adalah langkah utama untuk meningkatkan pengetahuan. Membaca dapat diartikan sebagai kemampuan memahami teks. Hal ini memainkan peranan penting dalam penguasaan skill bahasa terutama dalam pembelajaran bahasa. Membaca adalah proses untuk mendapatkan informasi dari teks tertulis. Dalam membaca terdapat proses untuk menyusun makna. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa aspek yaitu pengetahuan pembaca sebelumnya, informasi yang didapat dari teks, dan konteks dari situasi membaca. Pengetahuan adalah komponen utama dalam mendapatkan pemahaman teks. Hal ini berkaitan dengan apa yang belum diketahui peserta didik atau informasi baru mereka dan apa yang mereka ketahui sebelumnya. Membaca adalah proses bagi pembaca untuk menemukan dan membangun makna. Kemudian mereka dapat memahami makna dengan menghubungkan apa yang mereka baca dengan latar belakang pengetahuan mereka sendiri. Membaca terdiri dari dua proses yang saling berkaitan yaitu pengenalan dan pemahaman kata. Pemahaman bacaan dapat dicapai ketika pembaca berhasil untuk menyusun pengetahuan dari teks ke dalam pengetahuan pribadi mereka.  

Oleh karena itu, penguasaan kosakata sangat mempengaruhi pemahaman bacaan peserta didik. Penguasaan kosakata mendukung pemahaman bacaan peserta didik selama itu membuat mereka lebih mudah memahami teks. Peserta didik mampu memahami sebuah teks apabila mereka menguasai kosakata berdasarkan konteksnya.  Ini berarti bahwa penguasaan kosakata dan pemahaman bacaan sangatlah berkaitan. Memahami teks melalui penguasaan kosakata seperti kata sifat, kata keterangan, kata benda dalam konteks dianggap lebih mudah bagi peserta didik untuk memahami. Lebih banyak mereka menguasai kosakata maka lebih mudah mereka memahami teks sesuai konteks. Kontrasnya, apabila peserta didik tidak mampu menguasai kosakata maka mereka akan mendapatkan kesulitan untuk memahami teks. Kesimpulannya, selalu tingkatkan penguasaan kosakata peserta didik supaya mereka dapat memahami teks atau bacaan bahasa inggris dengan lebih mudah.

 

Penulis : Eny Rahmawati, S.Pd

LAYANAN ALUMNI SMKN 1 JENAR

Alumni SMK Negeri 1 Jenar

Kerjasama

Kerjasama dengan perusahaan, lembaga, instansi, dll.